Nama Penulis : Dinda Tio Madina
Nim : 1971503410
Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur
Mata Kuliah. : Fotografi Jurnalistik
Nama Dosen. : Haronas Kuntanto, M.I.Kom
Dalam Liputan memerlukan lensa yang mendukung. Berikut Tips and Trik dalam menjepret1. Liputan Perlombaan Olahraga Cheerleading
Dalam perlombaan seperti ini kita harus menangkap semangat pemain dan harus memperhatikan titik paling cocok untuk menjepret. Jngan menggunakan iso yang terlalu tinggi karna akan menghasilkan efek noise atau bintik hitam, bermain dengan kecepatan shutter speed maka ubahlah kecepatan rana minimal 1/1000 untuk mempermudah pengambilan gambar gunakan lensa berdiafragma f2.8 atau f/4, simpanlah flash anda karna kalau menggunakan flash akan menggagu pemain.
2. Liputan Pendaftaran Calon Polri Tahun 2020
Dalam liputan ini menggunakan lensa tele, dalam pendaftaran calon polri biasanya orang luar tidak diperkenankan masuk karna itu harus menggunakan lensa tele supaya dapat digunakan dalam jarak jauh. Menggunakan shutter speed, mencari titik untuk menjepret dan simpanlah flash jika menggunakan flash akan mengganggu calon siswa atau calon polri
3. Liputan Travelling
Dalam liputan travelling harus memperkirakan berat kamera atau berat lensa Semisal untuk body kamera DSLR saja rata-rata seberat 700 gram. Dengan 1 buah lensa yang memiliki berat 800 gram, maka bisa dikatakan Anda akan membawa kamera dan lensa dengan berat 1.500 gram atau 1,5 kilogram. Menggunakan aperature lensa yang tepat, lensa zoom dan lensa fix, dn harus memperkirakan ukuran lensa yang dibawa
Tugas e-learning
1. Sebuah foto jurnalistik harus memiliki kriteria dibawah ini untuk dapat dinilai
sebagai foto jurnalistik yang baik. kriteria tersebut adalah:
a.Memiliki daya tarik visual (eye catching) dapat menggugah
ketertarikan seseorang untuk melihat memahami pesan yang
disampaikan.
b.Extra ordinary dan mengandung isi/arti (Meaning)
c.Memiliki daya tarik emosional (impact) dan menyangkut kehidupan
manusia: foto jurnalistik harus mampu mengungkap ide dan emosi
Karakteristik Fotografi Jurnalistik
Berikut 8 karakteristik dalam fotografi jurnalistik, antara lain:
1. Foto jurnalistik merupakan media bagi para jurnalis untuk dapat
menyampaikan sebuah informasi kepada publik. Foto jurnalistik akan
mengekpresikan pandangan jurnalis, namun pesan yang disampaikan
melalui foto tersebut bukanlah ekspresi pribadi.
2. Foto Jurnalistik disebarluaskan melalui media cetak dan internet.
3. Foto jurnalistik merupakan kegiatan pelaporan berita.
4. Foto Jurnalistik merupakan hasil dari perpaduan dua unsur
gambar dan kata
5. Acuan dalam foto Jurnalistik adalah manusia. Sebab manusialah
pembaca sekaligus objeknya.
6. Foto Jurnalistik berkomunikasi dengan masyarakat luas. Foto
jurnalistik harus dibuat sedemikian rupa agar pembaca yang beragam
dapat dengan segera menerima pesan yang disampaikan. Pesan yang
disampaikan juga harus dibuat singkat.
7. Editor foto juga berperan dalam pembuatan foto Jurnalistik. Namun
pengeditan disini tidak mengubah realitas yang dilihat fotografer ketika foto diambil.
2. EDFAT merupakan metode pengambilan gambar lewat kamera untuk melatih
optis melihat sesuatu secara detail dan tajam. Metode EDFAT diterapkan untuk
membantu proses pengambilan keputusan terhadap suatu kejadian atau kondisi
visual yang memiliki cerita dan nilai berita secara cepat dan lugas.
a) Entrie (Keseluruhan)
b) Detail (Rinci)
c) Frame (Komposisi)
d) Angle (Sudut Pandang)
e) Time (Waktu)
Penulis dan Fotografi : Dinda Tio Madina (19715036410) Universitas Budi Luhur
BalasHapus